Cahaya Terakhir Sebelum Kegelapan Abadi - Bintang Dwarfs Putih & Bintang Dwarfs Hitam | Kurzgesagt

🎁Amazon Prime 📖Kindle Unlimited 🎧Audible Plus 🎵Amazon Music Unlimited 🌿iHerb 💰Binance

Video

Transkripsi

Cahaya Mentari Terakhir Sebelum Padam Selamanya

Manusia dapat hidup di alam ini

selama mendapatkan sumber energi.

Sayangnya alam semesta suatu saat akan berakhir.

Walau lambat tapi pasti akan terjadi dalam jutaan tahun mendatang.

Dalam skala waktu alam semesta, bintang seperti matahari kita akan hilang dengan sekejap.

Untungnya ada tempat yang secara praktek dapat hidup selamanya dalam sudut pandang manusia.

Bintang Mati

Si Bintang Kerdil

Bintang tersebut bisa menjadi rumah bagi umat manusia sebelum akhir dari alam semesta.

Hal aneh apa ini? Dan apa yang akan terjadi jika bintang - bintan tersebut benar-benar mati?

Contohnya, bintang yang super besar akan sangat panas dan cepat mati dengan ledakan hebat..

..beberapa juta tahun kemudian.

Tapi ada pengecualian, 97% bintang akan berakhir menjadi bintang kerdil

Ada dua kemungkinan yang terjadi..

Bintang kecil atau bintang merah terbakar habis selama seribu milyar tahun sampai menjadi bintang kerdil.

Bintang sebesar matahari kita lebih menarik..

Bayangkan matahari sebagai penanak nasi yang menekan hidrogen menjadi helium di inti matahari dengan gravitasi.

Tekanan unsur elemen akan melepaskan energi yang mendorong keluar dan menstabilkan bintang.

Makin lama hidrogen pada inti matahari akan kehabisan dan mengganti membakar helium.

Selama itu terjadi, lapisan terluar akan terkikis. Ketika berakhir, sebagian besar massa matahari akan terhempas ke luar angkasa..

..yang akan menjadi cikal bakal planet berupa debu dan gas.

Yang tersisa adalah inti matahari. Lahirnya bintang kerdil atau bintang mati.

Ukuran yang tersisa 100 kali lebih kecil dari ukuran aslinya atau seukuran bumi dengan massa setengah diameter matahari.

Artinya sangat padat. Seukuran sendok teh sama dengan massa mobil dengan barang angkutannya.

Gravitasinya 100 kali lebih kuat dari bumi.

Jika kamu mencoba untuk mendarat, kamu akan menguap dan menjadi genangan.

Kehidupan di sekitar bintang kerdil sangat tidak nyaman tapi masih memungkinkan.

Sebagian besar planet akan hancur ketika matahari meledak.

..tapi tidak semua, mengingat kecilnya bintang kerdil, planet akan orbit 75 kali lebih dekat dari jarak matahari bumi untuk memiliki kandungan air.

Jarak dekat ini akan mengunci rotasi planet, sehingga satu sisi akan permanen siang dan sisi yang satunya permanen malam.

Dan diantara sisi siang dan malam, kehidupan akan sangat memungkinkan.

Bintang kerdil memiliki energi yang stabil sehingga kemungkinan lebih aman jika dibandingkan dengan bintang merah kecil.

Memunculkan spekulasi kalau kita menemukan bintang kerdil dengan kondisi yang tepat, kita bisa menetap hingga milyaran tahun.

Tapi yang menjadi pertanyaan, mengapa bintang kerdil bisa bersinar dibandingkan bintang mati yang lain?

Bintang kerdil 40 kali lebih panas dari matahari dan salah satu objek terpanas di alam semesta.

Tapi bintang kerdil tidak benar-benar aktif.

Sebagian besar panas terjebak di dalam dan tidak kemana-mana, kecuali sedikit yang bisa keluar.

Mengingat luar angkasa hampa, maka panasnya hanya bisa melewati perantara.

Satu-satunya cara hanya dengan paparan radiasi.

Ini sangat tidak efisien, bintang kerdil membutuhkan ribuan milyar untuk padam.

Menjadikan pengungsian terakhir umat manusia dan menjadi sumber cahaya terakhir di akhir alam semesta.

Estimasinya, bintang kerdil akan bersinar seribu milyaran tahun atau 10 milyar tahun lebih lama dari umur alam semesta saat ini.

Jadi sejauh ini, masa yang akan datang walau tanpa bintang yang normal tetap akan bercahaya.

berbagai galaksi akan merenggang dan setelah itu bintang kerdil akan menjadi bintang mati.

Ketika hal tersebut terjadi, tidak ada lagi kehidupan.

Bintang mati tidak memiliki energi tapi masih berbahaya jika sangat dekat karena sangat dingin dan terdingin di alam semesta

Kegelapan tentu tidak terlihat dan alam semesta memasuki masa berakhirnya energi sehingga alam semesta tidak ada lagi.

Sangat gelap dan sedingin kuburan dengan lubang hitam dan bintang mati tersebar jarak jutaan tahun cahaya.

Kita tidak tahu pasti apa yang akan terjadi berikutnya dengan bintang mati.

Jika proton bagian terpenting atom memiliki masa hidup terbatas, maka bintang mati perlahan menguap selama ribuan milyar tahun.

Tapi jika proton tidak rusak maka akan terjadi bola-bola besi bersatu secara kuantum menjadi semakin besar terus menerus dan itu tidak apa-apa.

Bola besi ini akan sendiri di alam semesta yang gelap.

Tidak ada hal baru yang akan terjadi berikutnya untuk selamanya.

Mungkin ini terdengar menakutkan, tapi ini masih sangat jauh untuk tujuan kita saat ini sekalipun tetap akan terjadi jutaan milyar tahun akan datang.

Yang terpenting kita memiliki masa terbaik saat ini..

..alam semesta, jutaan bintang, cahaya, planet dan waktu untuk mengujungi salah satunya suatu hari nanti.